A. SEJARAH PERKEMBANGAN TIK
Perkembangan peradaban manusia diiringi dengan perkembangan cara penyampaian informasi (yang selanjutnya dikenal dengan istilah Teknologi Informasi). Mulai dari gambar-gambar yang tak bermakna di dinding-dinding gua, peletakkan tonggak sejarah dalam bentuk prasasti sampai diperkenalkannya dunia arus informasi yang kemudian dikenal dengan nama INTERNET.
Pada masa ini, manusia mengembangkan teknologi Informasi untuk sistem pengenalan bentuk-bentuk disekitarnya. Kemudian melukisnya dengan simbol-simbol yang telah disepakati pada dinding gua. Setelah itu teknologi berkomunikasi ini berkembang pada bahasa isyarat berupa bentuk suara dengusan dan isyarat tangan. Perkembangan selanjutnya adalah diciptakan dan digunakannya alat-alat yang menghasilkan bunyi seperti gendang dan terompet yang terbuat dari tanduk binatang sebagai isyarat.
2. Teknologi Informasi pada Zaman Sejarah (3000 SM -1400M)
Zaman sejarah ditandai dengan mulainya manusia mengenal tulisan. Untuk yang pertama kali tulisan
digunakan oleh bangsa Sumeria dengan menggunakan simbol-simbol yang dibentuk dari piktograf sebagai huruf. Simbol atau huruf-huruf ini juga mempunyai bentuk bunyi yang berbeda (penyebutan), sehingga mampu menjadi kata, kalimat, dan bahasa. Bangsa Mesir Kuno menggunakan huruf Hieroglif, bentuk tulisan dan bahasa Hieroglif ini lebih maju dibandingkan dengan tulisan bangsa Sumeria. Awalnya tulisan-tulisan ini dibentuk pada tanah liat yang kemudian mengeras menjadi lempengan batu. Perkembangan selanjutnya, Bangsa Cina menemukan kertas yang dibuat dari serat bambu. Bangsa Cina juga membuat mesin cetak dari balok kayu yang ditoreh dan dilumuri tinta, saat ini sistem ini dikenal dengan sistem cap. Bangsa Cina juga telah menggunakan Abakus, yaitu alat untuk menghitung yang dianggap sebagai asal mula mesin komputasi. Para pedagang di masa itu menggunakan abakus untuk menghitung transaksi perdagangan.
3. Teknologi Informasi pada Zaman Modern
Pengembangan metode pengecapan oleh bangsa Cina adalah diciptakannya mesin cetak pertama. Mesin cetak ini dikembangkan oleh Johann Gutenberg pada tahun 1455. Mesin ini menggunakan plat huruf terbuat dari besi yang bisa diganti-ganti dalam bingkai yang tebuat dari kayu. Carilah informasi dari berbagai sumber, mengapa mesin cetak dianggap sebagai salah satu alat teknologi informasi dan komunikasi. Buatlah laporan yang dikumpulkan kepada gurumu. Adapun pengembangan alat hitung dilakukan oleh Blaise Pascal (1623-1662) pada Tahun 1642. Ia menciptakan kalkulator roda numerik (Numerical Wheel Calculator) untuk membantu ayahnya menghitung pajak, yang kemudian dikenal sebagai Pascaline. Pascaline merupakan alat untuk menghitung bilangan berbasis sepuluh. Namun, alat ini terbatas hanya untuk melakukan operasi penjumlahan. Tahun 1694 seorang matematikawan dan filsuf Jerman, Gottfred Wilhem von Leibniz (1646-1716) memperbaiki Pascaline dengan membuat mesin yang dapat melakukan operasi perkalian. Pada tahun 1820, kalkulator mekanik mulai populer. Charle Xavier Thomas de Colmar menemukan mesin yang dapat melakukan empat fungsi aritmatik dasar, yaitu penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Alat ini disebut Arithometer.
Tag :
Pengenalan TIK
0 Komentar untuk "Sejarah Perkembangan TIK"